Wednesday, 18 July 2012

Ketika Allah menciptakan dirimu untuk ku.....

Padamu yang Allah pilihkan dalam hidupku ...
Ingin aku memberitahu padamu..
Aku dilahirkan dari keluarga bahagia..
Ibu bapaku begitu sempurna..

Dengan cinta mereka begitu mekar..
Aku dibesarkan dengan limpahan kasih yang tidak terhingga..

Maka, padamu kukatan..
Saat Allah memilihmu dalam hidupku,
Maka saat itu.. Dia berharap, kan sanggup melimpahkan cinta kepadaku..
Memperlakukan dengan sayang yang begitu indah..

Padamu yang Allah pilihkan untukku..
Ketahuilah, aku hanya wanita biasa dengan begitu banyak kekurangan dalam diriku..
Aku bukanlah wanita yang sempurna, seperti mungkin kau harapkan..

Maka, ketika Dia memilihmu untukku..
Maka waktu itu, Dia ingin menyempurnakan kekuranganku dengan keberadaanmu..
Dan aku tahu, Kau pun bukanlah lelaki yg sempurna..
Dan aku berharap ketidaksempurnaanku mampu menyempurnakan dirimu..

Kerana kelak kita akan bersatu..
Aibmu adalah aibku, indahmu adalah indahku..
Kau dan aku akan menjadi KITA

Padamu yang Allah pilihkan untukku..
Ketahuilah, sejak kecil Allah telah menempa diriku dengan ilmu & tarbiyah,
Membentukku menjadi wanita yg mencintai Rabb-Nya..

Maka ketika Dia memilihmu untukku..
Maka saat itu, Allah mengetahui bahwa aku pun telah menempa dirimu dengan ilmuNya..
Maka genggam tanganku dalam mengibarkan panji-panji dakwah dalam hidup kita..

Itu lah visi pernikahan kita
Ibadah padaNya Ta 'alla..
Padamu yang Allah tetapkan sebagai nakhodaku..

Ingatlah.. Aku adalah makhlukNya dari tulang rusuk yang paling bengkok..
Ada kalanya aku akan begitu membuatmu marah..
Maka, ketahuilah... Saat itu Dia menghendaki kau menasihatiku dengan hikmah..

Sungguh hatiku tetaplah wanita yang lemah pada kelembutan..
Namun jangan kau cuba meluruskanku, kerna aku akan patah..
Tetapi jangan pula membiarkanku begitu saja, karena akan selamanya aku akan salah..

Namun tatap mataku tersenyumlah..
Tenangkan aku dengan genggaman tanganmu..
Dan nasihatiku dengan bijak & hikmah..

Nescaya, kau akan menemukanku tersungkur dan menangis di pangkuanmu..
Maka ketika itu, kau kembali memiliki hatiku..
Padamu yang Allah telah tetapkan sebagai pelindungku..

Ketahuilah, ketika ijab atas namaku telah kau lontarkan.
Maka dimataku lau adalah yang terindah.
Kata-kata mu adalah titah untukku.
Selamanya tidak bermaksiat kepada Allah, akan aku penuhi semua perintahmu..

Maka kalau kau berkenan ku minta..
Jadilah pelindung yang indah, yang kukuh ...
Yang mampu membuatku & anak-anak kita nyaman & aman di dalamnya.

Padamu yang Allah pilih menjadi penumpang hidupku..
Dan aku akan selalu jatuh cinta padamu..
Dalam istana kecil kita akan hadir buah hati-hati kita...
Maka didiklah mereka menjadi generasi yang dirindukan syurga..
Yang dadanya akan díisi dg amanah-amanah dakwah..
Yang roh dan jiwanya selalu merindukan jihad..
Yang darahnya mengalir darah syuhada..

Dan aku yakin dari tanganmu yang penuh berkat, kau mampu membentuk mereka
Dengan hatimu yang penuh cinta, kau mampu merengkuh hati mereka..

 Padamu yang Allah pilihkan sebagai imanku..
Ku memohon padamu,, Redhalah padaku,
Sungguh Redhamu adalah Redha Illahi ...
Mudahkanlah jalanku ke syurgaNya..

No comments:

Post a Comment